Tampilkan postingan dengan label Happiness. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Happiness. Tampilkan semua postingan

Senin, 26 Juli 2010

Life Has Been Great =)


Ya, saya baik. Terima kasih sudah menanyakannya.
Begitu saja, saya tidak bisa mengatakan sesuatu yang terlalu dramatis. I'm not a drama queen. At least seperti kata Nie kakak saya ; not yet.
Banyak teman-teman yang mengirimkan pesan singkat, bertanya apa kabar kerjaan baru saya, apakah sulit beradaptasi, dan pertanyaan yang paling hebat apakah kantor baru saya memiliki seorang high quality jomblo yang bisa saya comblangkan. (Gosh :D) dan apapun pertanyaannya, saya hanya ingin bilang terima kasih buat perhatiannya.

Ya saya baik. Hanya turun satu kilo sejak minggu lalu.
Dan sejak saat itu, si mamah memaksa saya untuk sarapan setiap paginya. Sepiring nasi hangat disamping gelas susu setiap paginya. I am blessed =)

Ya saya baik. Hanya sedikit feeling blue karena sedang PMS dan kebetulan hari hujan, dan tiba-tiba handphone saya berbunyi dan Nie mengirimkan saya foto keponakan saya yang terbaru, bibirnya merah jambu berbentuk O dan berpipi tembem.

Ya saya baik. Sangat baik. Terima kasih sudah bertanya.




Selasa, 13 Juli 2010

Bebas.




Kalungkan peluit merah itu, 
mari kita bersepeda ke padang seberang,
Jangan lupa jala-mu, siapa tau ada kumbang cantik untuk kau tangkap sore ini,
karena sepertinya matahari akan bersinar sedikit lebih lama, kau lihat saja jingganya, merayap sampai ke tepi-tepi barat. Dia masih merangkak terlalu pelan, takut membangunkan anak manusia yang tertidur lelap di pangkuan ibunya, dengan muka kotor dan badan bau susu.


Lagipula bajumu sudah sedikit kotor, 
tak mengapa kita memanjat pohon aren di tepi sungai itu, sekedar untuk melihat kereta api yang lewat sore ini, memperhatikan apakan asapnya yang mengepul seperti awan mendung akan kalah oleh langkah sepatu angin sore yang berderap-derap.


Pun kau bisa terbang, 
hanya dengan sedikit membujuk peri angin yang menabur benih bunga lily,
seperti layang-layang berekor yang berkawan langit jingga. 
Buang saja jaket bertudung yang kau bawa, tak perlu kekang itu mengikatmu, pun tak akan jauh angin membawamu lepas sebelum kau diturunkan menjejak bumi. 


Dan jika nanti hujan sore sudah turun bergegas,
 barulah kita berlari pulang
..........




Rabu, 28 April 2010

My "Bird-Day"


Banyak yang ingin saya tuliskan akhir-akhir ini, tapi huruf-huruf dan kalimat itu menguap begitu saja ketika layar komputer dihidupkan.
Banyak hal yang terjadi dengan hidup akhir-akhir ini, tetapi saya kehilangan kata untuk menceritakan.
Banyak orang yang datang dan pergi belakangan ini, tetapi saya selalu terlambat untuk sekedar mengucapkan "halo".

Seseorang mengatakan kepada saya, bahwa saya terlalu serius belakangan ini, pendiam dan jarang bicara. Membosankan. Begitu katanya.
Yang lain bilang, saya selalu pulang ke rumah dalam keadaan terlalu larut dan berakhir tertidur di meja makan. Dan Seorang sahabat terkasih yang senantiasa bercerita apapun kepada saya mengeluh, sudah hampir seminggu ini saya menjawab telepon dengan kata "oh..", "iya..iya...", "masa?", "hmm..hmmm"...

Tapi tidak satu pun dari mereka, ada hari itu yang lupa menaikkan doa-doi (emang ada gitu doa-doi?) khusus untuk saya, tidak ada satu sms pun yang kurang, ucapan-ucapan yang membludak masuk di FB, outline messages di YM, surprise party kecil-kecilan dari beberapa teman dan lagu happy birthday yang di nyanyikan dengan beragam nada hari itu.
Dan akhirnya saya insap. Ngga mau lagi diem-dieman, ngga lagi sok-sok seriusan, dan akan kembali bawel seperti biasa.

Terima kasih, untuk tetap mengingatnya, bahkan ketika saya lupa :)




Jumat, 05 Februari 2010

Bapak dengan senyum santa ala negro


Saya sangat tidak menyukai polisi. Terkadang polisi itu sangat mengganggu, dengan sikapnya yang angkuh dan sok galak.
Kecuali satu. Oh dua mungkin jika boleh saya tambahkan si abang ipar baru.
Saya tidak pernah ingat namanya siapa. Seingat saya, dulu saya memanggilnya bapak. Polisi lalu lintas yang sering membantu saya menyebrang jalan waktu SD.
Orangnya tinggi besar, tegap dan berkulit hitam. Sekilas jika dilihat, perawakannya sungguh sangat menakutkan, jika tidak mengenakan seragam polisinya, mungkin orang-orang akan mengira dia preman pasar senin yang berjarak hanya 300 meter dari sekolah.
Tapi kau harus melihat ketika dia tersenyum, ada kerutan di sudut mata dan pipinya yang membuatnya terlihat lebih seperti kakek santa versi orang negro.

Bapak selalu memegang tanganku erat-erat sambil meniup peluitnya yang memekakkan telinga, dan ajaibnya kendaraan yang lalu lalang bisa langsung berhenti ketika peluit itu berbunyi. Ketika saya bertanya mengapa, dia selalu menjawab "ini peluit ajaib." Pernah sekali saya ingin meminjam peluitnya ke sekolah, tapi Bapak berkata, peluit ini hanya berfungsi jika yang meniupnya orang dewasa. Belakangan baru saya mengerti dia tidak ingin saya seperti anak hilang, berlarian dijalan dan menyebrang sembarangan hanya berbekal sebuah peluit.

Dia juga selalu memberikanku lima batang lolipop berbentuk hati yang berisi plum ditengah-tengahnya jika dia pulang dari dinas entah dimana.

Bapak jugalah yang mengantar saya masuk ke gedung sekolah dan berbicara dengan wali kelas saya ketika saya ngadat di gerbang karena salah mengingat untuk memakai seragam olahraga, bukannya rok cokelat pramuka.

Ketika saya naik ke kelas empat, bapak tidak ditugaskan menjaga jalan di depan sekolah kami lagi. Dan keluargaku pindah rumah yang lebih jauh letaknya dari sekolah. Saya diantar jemput, tidak lagi berjalan kaki sendirian ke sekolah.
Tiga belas tahun berlalu dan saya tidak pernah lagi bertemu dengannya, bahkan hampir lupa. Hingga pagi ini, ketika saya mengantar adik-adik sekolah. Pulangnya saya terpaksa berhenti di tengah jalan, ada mobil aparat yang hendak menyebrang, jalur kiri sudah berhenti, jalur kanan masih ramai. Dan didalam mobil dengan jendela terbuka itu, ada seseorang yang menunjuk dan tersenyum kepada saya.
Dan disanalah dia, bapak dengan senyum santa ala negro. Masih dengan seragam polisinya, masih ingat saya. Dan untuk pertama kalinya saya ingat untuk membaca namanya....

Sutikno.




Selasa, 01 Desember 2009

Sebuah mantra abrakadabra



Saya kangen kamu.
Kamu yang super sibuk dan selalu lupa pada saya.


Saya kangen kamu.
Kamu yang selalu menuduh saya manja karena rasa kangen saya.

Saya kangen kamu.
Maupun jaketmu yang hangat, tawamu yang bersahabat, dan semua efek essential yang ada padamu yang membuat saya rindu.


Saya kangen kamu.
Dan saya ingin kamu ada sekarang. Dihadapan saya. Muncul tiba-tiba seperti kebiasaanmu.
Sekarang. Detik ini.

Dan saya tidak peduli apakah saya manja atau tidak meminta ini.


Because you said it before, that my wish is your command....


-Pontianak, 26 November 2009-




Dan benar saja.
Tau-tau dia sudah berdiri di depan pintu kantor, kemarin sore.
Tepat dihadapan saya.

Dear tuan muda, terkadang saya mulai percaya, bahwa kamu bisa melakukan apa saja sengihnampakgigi

Dan mari kita coba lagi.....


Saya mau, tahun baru nanti, kamu juga ada disini. Bersama saya. Boleh ya?
Alakazam..... kenyit








Rabu, 25 November 2009

Cinta Mati Pas Mentok.

Hiatus berlama-lama ternyata ngga membuat mood swing gw reda. Jadi mendingan gw nulis lagi deh.
Tapi berhubung kerjaan gw banyak gw cuman mau bilang :


iye cici gw si Nie aka sebongkah tanah aka Nini Lidiawati bakalan nikah. Laen kali jangan tanya-tanya lagi lewat YM, gw pusing musti ngejawab pertanyaan kayak gini berkali-kali

Di seberang : Tha cici lo mau nikah?hah
Gw : iya mau nikahsenyum
Di seberang : Masa? serius mau nikah?
Gw : iya beneran mau nikah dianyablogger-emoticon.blogspot.com
Di seberang : Ngga boongin gw lo? serius dia mau nikah?
Gw : IYEEEEEEEEEEEE DIA MAU NIKAH!!!! blogger-emoticon.blogspot.com



Beneran cici gw mau nikah. Dia udah cinta mati pas mentok ama calon suaminya...
hayooo ada yang patah hati? senyumkenyitihikhik








Kamis, 05 November 2009

Loveable


















Meski ku sering mengeluh

Tentang semua tingkah lakumu

Maunya selalu mengatur aku


Tapi kau sangat perhatian

Apapun yang aku lakukan

Kau ingatkan ku jangan lupa makan

Karna kamu so loveable buat aku....


Walaupun kamu sangat bawel

Komentariku ini itu

Dan ku tak tahu apa maumu

Kadang bajuku kurang rapi

Kadang sepatuku kurang matching

Atau rambutku yang berantakkan


Tapi kamu so loveable buat aku....


( Abdul and the coffee theory)



Kalo dengerin lagu ini, gw jadi teringat si tuan muda dan pesan-pesannya yang kalo di bukukan bakalan lebih tebal dari kamus terpadu Bahasa Indonesia
siul




Rabu, 28 Oktober 2009

Wicked World

You say you like candy
Well, stick with me, I got some sugar up my sleeve
You like money,
place your bets on me, these odds are going crazy

And don't be afraid of the Big Bad Wolf,
he's just a sheep underneath those teeth
And don't be afraid of the Wicked Witch
She ain't so bad, she ain't no bitch

Woo ooo it's a wicked, wicked world
Yea-a-a-ah, Woo ooo ooo ooo, it's a wicked world

La-la-la-ladies, if you feel me holler
Fellas, show us all a dollar

Little Riding Hood is such a flirt
She got Miss Muffet all up her skirt
Hansel and Gretel never made it home
They got some cooking to do of their own

Woo ooo it's a wicked, wicked world
Yea-a-a-ah, Woo ooo ooo ooo, it's a wicked world

Once I tried to be so good
All sweet and spice like good girls should
But I don't see why I try, why do I try?
When every time I climb that hill, my Jack is somewhere chasing Jill

1, 2, 1, 2, 3, 4

Woo ooo it's a wicked, wicked world
Yea-a-a-ah, Woo ooo ooo ooo, it's a wicked world

Uh Uh Rapunzel, Rapunzel, let down your golden hair
Giddy up, giddy up on a big white horse, even if your prince ain't there
Oh, I long for ever after like every princess should
But there's always another chapter, and the apple sure tastes good!

Woo ooo it's a wicked, wicked world
Yea-a-a-ah, Woo ooo ooo ooo, it's a wicked world
Yeaaa-aa-aah, Woo ooo ooo, it's a wicked world
Yea-a-a-ah, Woo ooo ooo ooo, it's a wicked world


sang by : Laura Jansen






Sabtu, 26 September 2009

K.E.T.A.P.A.N.G.

Here is the recaps :

1. Rumah Hantu
Konon ceritanya, rumah sebelah dari rumah yang gw tinggalin (ini beribet banget sih ngomongnya) adalah rumah yang ada penghuninya alias setan alias hantu aka mbak kunti eh bukan mbak ding, soale konon setan yang tinggal dirumah sebelah adalah hantu nenek-nenek tua yang suka nangis-nangis kalo udah malem. Lo percaya?
Percaya ngga percaya yang jelas gw serem gila, soale gw tidurnya di dapur ama temen gw berdua. Dan lo pada tau donk gw insomnia, jadi tengah malam begitu semua orang udah tidur gw yang masih melek ini hanya bisa berdoa moga-moga gw kagak denger suara tangisan, jejeritan, kesotan (ini berasal dari kata ngesot yang dibubuhi imbuhan ke- didepan) or even penampakan biar kata mukanya se-elok teresa teng dikala muda.



Ada yang mau cast film horor disini ?


2. Tissue
Nah yang ngga kalah horor di sono adalah tissue. Waktu disono gw sempet nginep beberapa malem di daerah kecil bernama Siduk. Dan saat itu gw flu berat dan berniat nyari tissue kotak. Gw puterin tuh pasar dari ujung ampe ujung, pasarnya cuman memiliki beberapa toko dan jawaban paling fenomenal yang gw terima adalah :
Gw : mbak ada jual tissue?
Si Mbak Penjual : Ngga ada kak, lagi ngga musim tissue
Gw : (*@#&(@*#)!(_! blogger-emoticon.blogspot.com


3. Rio
Rio ini kalo diurutin berarti anaknya keponakan sepupu dari ntah siapanya dan keluarga mananya temen gw. Yang jelas gw jatuh cinta pada pandangan pertama ama ni anak . Bukan Gw bukan phedophilia. Meskipun gw jarang ngobrol ama dia karena bahasa gw ama bahasa dia kagak nyambung, dia ngomong bahasa ketapang + tio ciu dan gw ngomong bahasa planet neptunus sengihnampakgigi. Tapi yang jelas buat gw ini anak ngena di hati





Perhatiin mukanya yang ngga ikhlas banget sodara-sodara, kagak tau dia foto ama gw bisa bawa hoki ck..ck..ck.. kenyit




4. Keramat 7
Konon lagi katanya keramat 7 ini berisi makam raja-raja berilmu sakti, jadi banyak orang-orang dateng buat minta berkat dan semacemnya. Yang paling seru acara sawerannya, persis sama dengan yang di tipi-tipi hihihihi...



5. Tukang Ojek yang Mirip Glenn Fredly


Kalo minta dinyanyiin bukan cinta biasa, tarifnya naik ngga ya? hikhikhik





Aaaahhh ngga terasa liburan cepet banget lewat, tau-tau udah mau masuk oktober lagi. Rasanya jiwa gw belom utuh dateng ke ponti, separonya masih tertinggal di pantai siduk, duduk nungguin sunset bareng someone somewhere,
dan...
dan...




dan...
dan...




my boss is calling blogger-emoticon.blogspot.com, see ya





Sabtu, 02 Mei 2009

That Simple



Mencari pelangi. Gula-gula kapas.
Nasi goreng cinta disudut mall.

Es krim rasa pelangi. Ice cold Frappe.

Chicken mushroom pizza ukuran medium.

Lasagna

. Teman-teman. Memperhatikan bentuk awan dilangit siang yang panas. Buku-buku.
Kembang api. Anak-anak sekolah minggu.

Kabur di kelas pak Anwar untuk berburu bakmi kuah hangat di jalan Jendral Sudirman bersama teman kuliah.

Mama.

Bahkan gerimis malam yang jatuh dibawah lampu jalan.



Somehow gw berpikir seneng itu ada didepan mata, semuanya bergantung bagaimana cara lo memandangnya. That simple senyum