Jumat, 25 Juni 2010

I'm Done.



Saya, sedang tidak ingin menulis.
Biarkan dulu saja begini.
Biarkan debu-debu menari serak mengelilingi daun-daun pintu.
Poci teh disudut ruangan itu, biarkan berkawan jelaga..
 
Saya lelah!



Rabu, 16 Juni 2010

Selalu


Selalu,
pagi datang membawa sebuah rasa yang tak dapat diurai oleh waktu. Menembus berjuta-juta dimensi yang mencoba menyeruak masuk meski hanya sedetik untuk sekedar menunjukkan keeksistensian mereka di bumi yang penuh sesak dengan beragam harmoni yang tak habis didendangkan oleh alam.

Kau coba tanyakan pada daun nyiur di pinggir pantai itu, pada pohon-pohon perdu layu, pada debu semen abu-abu yang melayang rendah di jalanan mati, pada asap mengepul yang keluar dari corong dian rumah berbilik bambu. Tanyakan pada mereka lakon apa yang mereka mainkan setiap pagi ketika matahari masih bernafas satu satu, ketika titik embun masih bergelayut genit pada pucuk-pucuk delima?

Pernah kau dengar serangga yang mati meranggas diantara batang-batang padi? Ironisnya beberapa belahan bumi ini justru mempercayai bahwa batang-batang padi itulah yang melambangkan hidup. Kau tak akan tau kawan, mengapa serangga itu mati pada kubangan harta manusia, sama halnya ketika kau bertanya kepada Sang Maha, mengapa bahkan asap dian yang merayap keluar diam-diam dari bilik bambu tak punya hak mencium wangi bunga rumput di halaman gedung-gedung berpilar angkuh.

Selalu,
Seperti itu,
Manusia lahir, hidup, menua dan lalu mati. Merasa, melihat, mencecap dan mengenal setiap arti dari sebuah nafas. Diawali oleh sebuah pagi yang lain, yang datang membawa rasa berbeda, yang tetap tak dapat diurai oleh waktu.





Selasa, 15 Juni 2010

Einstein Said...




I'm thankful to all those who said 'NO'.
Because of them,
I did it myself.

-Einstein-



Rabu, 09 Juni 2010

That's Why "Weird" Is My Middle Name

Pengen ngupdate blog dari kemaren, cuman saya masih ndak dapet ide mau nulisin tentang apa...
Akhirnya setelah keliling muterin blogroll temen-temen nemu award ini di blog Philia. Dan berniat minjem awardnya ^^...

So.. 7 unimportant facts about me ?

1. Saya kalo tidur selalu pake minyak kayu putih, bukan karena saya penyakitan harap dicatet sodara, tapi lebih karena saya suka wangi dan rasa hangatnya.

2. Kalau sedang bete, punya kebiasaan matiin handphone.

3. Kalau hati sedang ga enak ato berasa pengen nangis, saya suka muter-muterin benda apapun yang terpegang oleh jari saya kala itu hehe..

4. Kata temen saya, saya paling gampang ditebak kalo lagi grogi ato salah tingkah, karena kalo lagi grogi ato salah tingkah maka saya bakalan melirik jam tangan 5 detik sekali dan setelah itu ngomong : "ngantuk."

5. Dan yes, meskipun saya turunan tiong hoa, saya anti sama yang namanya kwetiau. Mulai dari yang di goreng, di rebus ampe di panggang [kalo ada].

6. Bakalan sakit kepala kalo minum susu hangat rasa vanilla.

7. Pernah punya cita-cita pengen jadi agen rahasia CIA. Yayaya..saya tau itu aneh



Dan inilah awardnya, yang mengingatkan saya pada handphone She Nexian yang terbaru ituh:



Kalo ada yang berminta pada award di atas, langsung comot aja, tapi sebelumnya jangan lupa ngerjain tagnya yah..
Happy tuesday :)




 Love,

Kamis, 03 Juni 2010

Talking About Being A Daddy

photo taken from : here


Lama ngga blogwaking, pagi ini setelah gw memutuskan untuk ngga terlalu memusingkan skripsi gw yang acak kadul ngalor ngidul ndak tentu rudul itu, maka gw memutuskan untuk mempermak kembali blog gw. Coba-coba nyisipin blogroll temen-temen dan terdamparlah gw ke blognya Ko Arman.
Mbaca-baca tentang kuis berhadiah CDnya mbak Donna (Madonna maksud saya), dan akhirnya setelah berpikir kurang dari sedetik, saya mencoba peruntungan di blog tetangga.

Dan mulailah gw berpikir tentang Arman...hmmm...Arrrmann....hmmmmmm...Arrrrrrrrrrrrrrrrrman, dan otak gw nge-blank.
Semenjak yang bisa gw inget (maklum ingetan gw biasanya cuman bertahan 3 detik, nambah dikitlah kalo sama temen 1 detik, totalnya 4 detik) gw nemu blognya Arman dari blognya para Mommies. Lupa dari blognya siapa, yang jelas waktu itu gw nemu di blog list begini nih : blognya mama apa dan anaknya, blognya si anak dan mamanya, ujung-ujungnya gw nemu : Papa Arman dan Andrew.

Papa Arman dan Andrew? PAPA Arman sodara? papa Arman???!!!! Bapak-bapak ngeblog tentang anake? Ih masya oloh, apapula isi blognya. Dalam bayangan gw bapak-bapak yang ngeblog ini mesti isinya tentang kerjaan, permainan politik negara hari-hari ini dan stabilitas ekonomi Indonesia yang masih dibawah rata-rata bercampur baur dengan fase perkembangan anaknya yang lagi tumbuh gigi dan belajar jalan huehehehehe...
Tapi begitu gw klik blognya, muncullah gambar anak cowo, kecil mungil, senyuman polos, dengan deretan gigi susu yang putih bersih, ada lagi sepasang suami istri dengan muka hampir serupa, senyum yang sama, bentuk wajah yang sama.....

Dan sebagian besar postingannya adalah tentang andrew, ci Esther, kehidupan sehari-harinya, cerita-ceritanya di negeri sebelah yang selalu menarik untuk dibaca. Pemilihan katanya unik, lucu dan segar, ngebuat gw suka cekikikan sendiri di kantor kalo ngebaca postingannya ko Arman.
Ngomong bicara punya cakap, akhirnya gw selalu ngikutin postingan-postingan ko Arman, dari cerita jalan-jalan ke Disney Land, Andrew yang nyanyiin lagu happy birthday yang direkam sama papahnya (ada kan yah ko?) ampe surprise valentine's gift buat ci Esther. Dan beberapa cerita tentang ko Arman yang mbawa si Andrew ke kantor.
Ada perasaan tersendiri yang timbul ketika membaca blognya Ko Arman, merasa homey, merasa this is how a family should be dan [tanpa menyinggung sisi melankolis gw yang lagi melonjak tinggi akhir-akhir ini] terkadang gw suka mengharu biru gitu ketika menemui beberapa postingan yang gw rasa so touching.

Gw sering menemui, ato denger curhatan beberapa teman yang ngaku lagi menggebet si A dengan cara ngajakin si A lunch di manaaa gitu, dengan ngasi alasan klise ama istrinya : Lembur. Padahal maybe istrinya sedang nunggu dirumah bersama masakan yang udah terlanjur dingin. Dan gw jarang sekali menemui orang yang dengan bangga dan semangat dua ribu sepuluh nyeritain tentang anaknya nyanyiin lagu happy birthday dengan terbata-bata ato merancang kado valentine buat sang istri, yang membuat gw selalu berpikir mungkin beginilah seharusnya menjadi seorang ayah....


*nyeka mata pake tissue, permisiiiiiiiii sayah mau nelpon bapak sayah dulu, si yu...dadah*