Rabu, 09 Desember 2009
But i don't.
Aku akan pergi, kamu tau?
Aku akan pergi begitu jauh hingga nanti kamu tidak lagi bisa menemukan dimana aku ada.
Dan nanti namaku hanya akan menjadi sebuah kenangan yang lamat-lamat dibisikkan angin sore.
Bercampur dengan aroma serbuk bunga lonceng
Aku akan meninggalkanmu.
Karena cinta yang kau tawarkan kemarin, hari ini, lusa dan katamu mungkin selama-lamanya itu,
sudah melarut karena sakit yang dibawa mentari,
menghilang bersama awan yang membungkusnya dan meluruhkannya sebagai hujan.
Ya sayang, hujan.
Bukan lagi cinta.
------
Piglet : How do you spell LOVE?
Pooh : you don't spell it. You feel it
------
PS : but i don't.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
12 komentar:
ah, bagus sekali kata2nya tha, sungguh.. ampe bacanya berulang2 neh, buat menikmati keindahan makna & saripati aksaranya..
Nice post, tha.. :)
#thumbs up#
sedih bacanya...
Maybe not "don't" but "not yet"...anyway bagus puisinya..
huks huks huks
kapan yaaa.. aku bisa menulis seperti ini....
BAGUS dan KEREN sekali...
persis seperti isi hatiku....
*speechless*
duh sedih...
tapi kata2 lu bagus banget tha... lu berbakat banget ya ngerangkai kata2 begini... amazed gua... :D
Kata2nya menyentuh banget!
Tha, Tha, Tha,
kamu tau gak siapa filsuf yang pandangannya paling sederhana, dalem, dan bener di jagad raya kita ini??
...
Patkay.
(begitulah cinta, deritanya tiada akhir)
wonderful pic , dan jadi indah di bumbui puisinya..
salam kenal tha
blog lo isinya tentang puisi2 mulu yak?
hmmmmm
hmmm... this one nice.
wuah demen puisi yak? gw ga bisa puisi loh hehehehe disuruh ngarang puisi ga bakal bisa dah.. :)
@ All : haghaghag...apa bagusnya? orang puisinya menye'-menye' begitu, anyway, anonim siapa yak?
Posting Komentar