Kamis, 15 April 2010

Disini Tidak Ada Hujan yang Turun di Bulan April.


Anggaplah saya membohongimu,
Anggaplah kau ini seorang pengkhayal ulung yang bermimpi di siang terik.

Hei, dengarkan aku!
Harus berapa kali saya berkata : Disini tidak ada hujan di bulan april.
Bahkan katak-katak yang biasa menarikan tarian pemanggil hujan pun sudah terhenti,
lebih memilih berendam di air kolam yang dingin, berteduh dibawah lapisan daun-daun teratai

Sudahlah...
Mengapa kau masih berdiri disana?
Membawa-bawa belanga dan berharap menampung air hujan yang turun?

Sudah saya katakan, disini, tidak ada air hujan yang menetes turun di bulan April.




PS : dan jika kau bertanya mengapa? jawabannya adalah : anggap saja Tuhanmu itu sedang memberikan bonus tahunan kepada para pedagang es ;)

 




4 komentar:

Pucca mengatakan...

tapi disini aja loh, kemaren aja gua keujanan pulang hehehe..

Pitshu mengatakan...

di indo cuacanya lagi ga jelas nich, siang panas kek neraka, sorenya ujan hahahahaha

Anonim mengatakan...

heh?
pedagang es?

heeem ada makna yang tersembunyi nih.

Arman mengatakan...

kayak si andrew aja... sejak dia punya payung kecil jadi sering nanya bakal ujan gak hari ini. kalo dibilang enggak, dia nanya lagi kenapa gak ujan... :P

yeee meneketehe ya! hahaha