Senin, 14 Januari 2008

Berkatku


Saya percaya..setiap orang pasti mempunyai berkatnya sendiri yang telah di sediakan Tuhan baginya.
Hari ini saya ingin memberitahukan berkat paling besar yang telah Bapa berikan kepadaku. Berkat yang aku tahu, akan kumiliki senantiasa selama hidupku.
Nah berkatku itu adalah :

NIE

Bagiku, nie adalah makhluk paling ajaib yang pernah kutemui. Segala sesuatu akan berubah jadi baik kalau ada nie. Akhir-akhir ini nie banyak mendapat peran-peran penting dalam hidupku. Yaahh begitulah nie si penyemangat dan pembesar hatiku kala hatiku gundah gulana semingguan ini (kita tau sama tau ya nie,jangan beritau mereka hehehe…).

Nie adalah seorang gadis yang sangat spontan dan apa adanya. Contohnya aja, minggu pagi kemarin tiba-tiba dia terbangun dan bilang “Tha, kita taruhan yuk!! Siapa yang berani potong rambutnya jadi pendek banget. Yang kalah harus nraktir ya…” dan saya hanya bisa terbengong-bengong begitu sorenya dia pulang dan memotong habis rambut panjangnya menjadi sependek sekarang. Apa saya kalah taruhan atau anak ini yang emang rada-rada sinting? (uuppsss…hahahaha sorry nie)
Nie…memang bukan seorang yang sempurna,
Dia sangat tidak sabaran dan cepet banget marahnya, tapi dia tegas.
Dia ngga bisa bertingkah polah seperti cewe-cewe pada umumnya, tapi yang kukagumi darinya dia ngga akan berpura-pura menjadi orang lain yang bukan dirinya.
Dan masih banyak lagi hal-hal lainnya tentang nie yang membuatku ngga tau harus tertawa, apa marah, apa kaget. Satu kata nie = speechless deh pokoke…

Ow iya, satu hal yang harus kalian ketahui, dan saya ingin kalian semua menjadi saksi buat saya (hihihihi…) karena Nie ngga bisa pake highheels, Nie buat satu taruhan paling besar selama hidupnya dengan Tha. Taruhannya yaitu : “PADA WAKTU NIE MARRIED, NIE AKAN MEMAKAI SENDAL JEPIT TONG-TONG MERK ‘SWALLOW’ WARNA JINGGA NGEJRENGGG!! DAN SENDAL ITU HANYA BOLEH DIBELIIN OLEH THA, NGGA BOLEH OLEH ORANG LAIN. MODEL DAN GAYA DIPERCAYAKAN SEPENUHNYA KEPADA THA”

Huahahahahah…nie itu nazarmu. Inget ya, kalo lo kalah (hahahaha…tak dapat ku katakana disini deh. Bakalan bangkrut pokoke lo)


Duh..jadi melenceng entah kemana nih tulisan. Sebenernya hari ini saya menuliskan ini hanyalah untuk menyampaikan rasa terima kasih yang ngga pernah bisa saya ucapkan lewat mulut saya ini untuk nie ku. Mungkin dia ngga tau dan ngga nyadar, kata-kata penghiburannya yang ajubile anehnya bisa membuat saya tertawa dan bersemangat lagi. Ketika saya sedih dan menangis kemarin, nie hanya jitakan dan tendangan seribu bayanganmulah yang mampu membuat segalanya tampak baik.

Nie tau kapan harus ngomong serius dan kapan harus bercanda
Nie tahu kapan harus memeluk dan membelai kepalaku ato malah menjitaknya,
Nie tahu kapan harus kekeuh memaksa ingin makan nasi ayam ato kapan harus mengikuti keinginanku makn bakmi,
Tapi yang terpenting, saya menyayangi nie bukan karena dia tau semuanya itu. Tapi karena orang itu adalah nie
Karena dia seorang Nie yang berharga.
Karena dia seorang Nie yang ngga sempurna .


Bukan kasih namanya jika kita mengasihinya ketika ia sempurna, sebab kasih adalah menyayangi sesuatu yang tidak sempurna, dengan cara yang sempurna

2 komentar:

Ika Devita Susanti mengatakan...

bagus banget thaa:D:D wah, abis ni si nie bakal ga bisa kluar dari rumah tuh... kepalanya jadi gede soalnya..wakkakakak.... :D

To Nie: peace yo!

Yoseline Adams mengatakan...

terharuuu....
salut ama persahabatan kalian.. moga bisa langgeng truss ampe jadi nenek2 :p